Niat Sholat Tarawih dan Keutamaan Menjalankan Sholat Tarawih
Sholat tarawih merupakan sholat sunah yang hanya di kerjakan ketika bulan Ramadhan. Sholat sunah yang sangat di anjurkan ini di laksanakan selama 1 bulan penuh, yaitu setelah menjalankan sholat isya’ saat bulan ramadhan.
Sama seperti sholat sunah lainnya, misalnya sholat sunah gerhana, sholat tarawih juga dapat di kerjakan dengan cara berjamaah. Namun sholat tarawih juga dapat di kerjakan sendirian. Tentu saja rukun sholat antara sholat tarawih berjamaah dan sendirian sama saja, yang membedakan hanyalah bacaan niat sholat tarawih nya.
Lalu bagaimana bacaan niat sholat tarawih sebagai imam, sebagai makmum dan niat sholat tarawih sendirian? Berikut lafaz bacaan serta artinya :
USHOLLII SUNNATAT-TAROOWIIHI ROK'ATAINI MUSTAQBILAL QIBLATI IMAAMAN LILLAAHI TA'ALAA
Artinya :
Saya niat sholat sunnah tarawih dua raka'at menghadap kiblat sebagai makmum karena Allah Ta'ala
USHOLLII SUNNATAT-TAROOWIIHI ROK'ATAINI MUSTAQBILAL QIBLATI IMAAMAN LILLAAHI TA'ALAA
Artinya :
Saya niat sholat sunnah tarawih dua raka'at menghadap kiblat sebagai imam karena Allah Ta'ala
USHOLLII SUNNATAT-TAROOWIIHI ROK'ATAINI MUSTAQBILAL QIBLATI LILLAAHI TA'ALAA
Artinya :
Saya niat sholat sunnah tarawih dua raka'at menghadap kiblat karena Allah Ta'ala
Bacaan niat sholat tarawih tersebut harus anda lafalkan menyesuaikan, apakah anda bertindak sebagai imam sholat, makmum, ataupun sholat sendirian.
Untuk tata cara sholat tarawih sendiri sebenarnya sama dengan sholat sunah lainnya, yaitu 2 raka’at salam. Namun jumlah raka’at sholat tarawih lebih banyak, yaitu 11 raka’at dan 23 raka’at.
Dalam menjalankan sholat tarawih, anda juga diharuskan dengan menjalankan sholat sunah witir. Sholat sunah witir ini di jalankan setelah sholat tarawih, yaitu 3 raka’at terakhir. Misalnya saja anda memilih untuk menjalankan sholat 11 rakaat, maka 8 raka’at merupakan sholat tarawih dan 3 terakhir merupakan sholat witir.
Pelaksanaan sholat witir juga dengan 2 raka’at salam dan satu raka’at salam.
Lalu apakah keutamaan atau fadilah menjalankan sholat tarawih hingga sholat sunnah ini benar-benar di tekankan Allah dan Rasulullah untuk di jalankan?
Untuk lebih jelasnya, berikut penjelasan fadilah menjalankan sholat tarawih :
Para ulama banyak yang sepakat jika hukum sholat tarawih adalah sunnah( dianjurkan ). Sedangkan menurut ulama lainnya hukum sholat tarawih adalah sunnah muakkad( sangat dianjurkan ). Sholat ini di anjurkan untuk perempuan dan juga laki-laki.
Dari Abu Hurairah, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
“Barangsiapa melakukan qiyam Ramadhan karena iman dan mencari pahala, maka dosa-dosanya yang telah lalu akan diampuni.” (HR. Bukhari no. 37 dan Muslim no. 759).
Qiyam ramadhan yang di maksud adalah sholat malam di bulan ramadhan. Hadits ini memberitahukan jika shalat tarawih dapat menggugurkan dosa dengan catatan melakukannya karena iman yakni membenarkan pahala yang dijanjikan Allah serta mencari pahala dari Allah, bukan sebab riya’ dan juga alasan-alasan lain.
Yang dimaksud dengan “pengampunan dosa” dalam hadits di atas adalah dapat mencakup dosa besar dan dosa kecil berdasarkan tekstual hadits, sebagaimana ditegaskan oleh Ibnul Mundzir. Namun An Nawawi menyebutkan bahwa yang dimaksudkan pengampunan dosa pada hadist di atas khusus untuk dosa kecil.
Dari Abu Dzar, Nabi Muhammad SAW pernah mengumpulkan keluarga serta para sahabat beliau. Kemudian beliau bersabda,
“Siapa yang shalat bersama imam sampai ia selesai, maka ditulis untuknya pahala qiyam satu malam penuh.”
Sabda Rosulullah di atas merupakan anjuran agar umat muslim melakukan sholat tarawih dengan berjama'ah serta melaksanakannya hingga selesai bersama imam.
Para Ulama Hanabilah (madzhab Hambali) menyebutkan jika seutama-utamanya sholat sunnah yaitu sholat sunnah yang dianjurkan melakukannya dengan cara berjama'ah. Kemudian sholat sunnah yang lebih utama lagi yaitu sholat sunnah rawathib yaitu sholat yang di kerjakan sebelum atau seseudah sholat fardhu.
Shalat yang paling ditekankan untuk di lakukan secara berjama’ah yaitu shalat kusuf (shalat gerhana) selanjutnya shalat tarawih.
Dengan mengetahui keutamaan sholat tarawih di atas yang begitu membahagiakan, alangkah ruginya jika anda tidak menjalankan sholat tarawih selama 1 bulan penuh. Ya, mungkin bagi wanita yang sedang menjalani masa uzur tidak bisa menjalani sholat tarawih selama 1 bulan penuh.
Namun, percayalah ketika anda ikhlas menerima keadaan tersebut dan tetap mengganti ibadah sholat tarawih dengan ibadah lain yang boleh di lakukan seperti berdzikir atau bersholawat, maka Allah tetap akan memberikan pahala yang luar biasa besarnya.
Sesungguhnya Allah memerintahkan hamba-Nya untuk menjalankan ibadah sholat, baik sholat wajib maupun sunah semata-mata hanya untuk kebaikan hamba-Nya di dunia dan di akhirat kelak.
Oleh sebab itu, sebagai hamba-Nya wajiblah anda untuk selalu menjalankan apa-apa yang di perintahkan-Nya dan menjauhi apa-apa yang di larangnya.
Semoga ulasan singkat mengenai niat sholat tarawih secara berjamaah atau sendiri, bermanfaat bagi kita semua termasuk diri saya pribadi.
Sumber https://www.kopi-ireng.com/
Sama seperti sholat sunah lainnya, misalnya sholat sunah gerhana, sholat tarawih juga dapat di kerjakan dengan cara berjamaah. Namun sholat tarawih juga dapat di kerjakan sendirian. Tentu saja rukun sholat antara sholat tarawih berjamaah dan sendirian sama saja, yang membedakan hanyalah bacaan niat sholat tarawih nya.
Lalu bagaimana bacaan niat sholat tarawih sebagai imam, sebagai makmum dan niat sholat tarawih sendirian? Berikut lafaz bacaan serta artinya :
Lafadz Niat Sholat Tarawih Lengkap Arab, Latin dan Artinya
langitshabrina.wordpress.com |
• Niat Sholat Tarawih Makmum
اُصَلِّى سُنَّةَ التَّرَاوِيْحِ رَكْعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ مَأْمُوْمًا ِللهِ تَعَالَى
USHOLLII SUNNATAT-TAROOWIIHI ROK'ATAINI MUSTAQBILAL QIBLATI IMAAMAN LILLAAHI TA'ALAA
Artinya :
Saya niat sholat sunnah tarawih dua raka'at menghadap kiblat sebagai makmum karena Allah Ta'ala
• Niat Sholat Tarawih Imam
اُصَلِّى سُنَّةَ التَّرَاوِيْحِ رَكْعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ إِمَامًا ِللهِ تَعَالَى
USHOLLII SUNNATAT-TAROOWIIHI ROK'ATAINI MUSTAQBILAL QIBLATI IMAAMAN LILLAAHI TA'ALAA
Artinya :
Saya niat sholat sunnah tarawih dua raka'at menghadap kiblat sebagai imam karena Allah Ta'ala
• Niat Sholat Tarawih Sendirian atau Munfarid
اُصَلِّى سُنَّةَ التَّرَاوِيْحِ رَكْعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ ِللهِ تَعَالَى
USHOLLII SUNNATAT-TAROOWIIHI ROK'ATAINI MUSTAQBILAL QIBLATI LILLAAHI TA'ALAA
Artinya :
Saya niat sholat sunnah tarawih dua raka'at menghadap kiblat karena Allah Ta'ala
Bacaan niat sholat tarawih tersebut harus anda lafalkan menyesuaikan, apakah anda bertindak sebagai imam sholat, makmum, ataupun sholat sendirian.
Untuk tata cara sholat tarawih sendiri sebenarnya sama dengan sholat sunah lainnya, yaitu 2 raka’at salam. Namun jumlah raka’at sholat tarawih lebih banyak, yaitu 11 raka’at dan 23 raka’at.
Dalam menjalankan sholat tarawih, anda juga diharuskan dengan menjalankan sholat sunah witir. Sholat sunah witir ini di jalankan setelah sholat tarawih, yaitu 3 raka’at terakhir. Misalnya saja anda memilih untuk menjalankan sholat 11 rakaat, maka 8 raka’at merupakan sholat tarawih dan 3 terakhir merupakan sholat witir.
Pelaksanaan sholat witir juga dengan 2 raka’at salam dan satu raka’at salam.
Lalu apakah keutamaan atau fadilah menjalankan sholat tarawih hingga sholat sunnah ini benar-benar di tekankan Allah dan Rasulullah untuk di jalankan?
merdeka.com |
Keutamaan Shalat Tarawih
Untuk lebih jelasnya, berikut penjelasan fadilah menjalankan sholat tarawih :
Para ulama banyak yang sepakat jika hukum sholat tarawih adalah sunnah( dianjurkan ). Sedangkan menurut ulama lainnya hukum sholat tarawih adalah sunnah muakkad( sangat dianjurkan ). Sholat ini di anjurkan untuk perempuan dan juga laki-laki.
Keutamaan Shalat Tarawih yang Pertama, akan memperoleh ampunan dari dosa yang sudah lalu.
Dari Abu Hurairah, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
مَنْ قَامَ رَمَضَانَ إِيمَانًا وَاحْتِسَابًا غُفِرَ لَهُ مَا تَقَدَّمَ مِنْ ذَنْبِهِ
“Barangsiapa melakukan qiyam Ramadhan karena iman dan mencari pahala, maka dosa-dosanya yang telah lalu akan diampuni.” (HR. Bukhari no. 37 dan Muslim no. 759).
Qiyam ramadhan yang di maksud adalah sholat malam di bulan ramadhan. Hadits ini memberitahukan jika shalat tarawih dapat menggugurkan dosa dengan catatan melakukannya karena iman yakni membenarkan pahala yang dijanjikan Allah serta mencari pahala dari Allah, bukan sebab riya’ dan juga alasan-alasan lain.
Yang dimaksud dengan “pengampunan dosa” dalam hadits di atas adalah dapat mencakup dosa besar dan dosa kecil berdasarkan tekstual hadits, sebagaimana ditegaskan oleh Ibnul Mundzir. Namun An Nawawi menyebutkan bahwa yang dimaksudkan pengampunan dosa pada hadist di atas khusus untuk dosa kecil.
Keutamaan Shalat Tarawih yang Kedua, shalat tarawih bersama imam sampai selesai seperti shalat semalam penuh.
Dari Abu Dzar, Nabi Muhammad SAW pernah mengumpulkan keluarga serta para sahabat beliau. Kemudian beliau bersabda,
إِنَّهُ مَنْ قَامَ مَعَ الإِمَامِ حَتَّى يَنْصَرِفَ كُتِبَ لَهُ قِيَامُ لَيْلَةً
“Siapa yang shalat bersama imam sampai ia selesai, maka ditulis untuknya pahala qiyam satu malam penuh.”
Sabda Rosulullah di atas merupakan anjuran agar umat muslim melakukan sholat tarawih dengan berjama'ah serta melaksanakannya hingga selesai bersama imam.
Keutamaan Shalat Tarawih yang Ketiga, shalat tarawih merupakan seutama-utamanya shalat sunnah.
Para Ulama Hanabilah (madzhab Hambali) menyebutkan jika seutama-utamanya sholat sunnah yaitu sholat sunnah yang dianjurkan melakukannya dengan cara berjama'ah. Kemudian sholat sunnah yang lebih utama lagi yaitu sholat sunnah rawathib yaitu sholat yang di kerjakan sebelum atau seseudah sholat fardhu.
Shalat yang paling ditekankan untuk di lakukan secara berjama’ah yaitu shalat kusuf (shalat gerhana) selanjutnya shalat tarawih.
Dengan mengetahui keutamaan sholat tarawih di atas yang begitu membahagiakan, alangkah ruginya jika anda tidak menjalankan sholat tarawih selama 1 bulan penuh. Ya, mungkin bagi wanita yang sedang menjalani masa uzur tidak bisa menjalani sholat tarawih selama 1 bulan penuh.
Namun, percayalah ketika anda ikhlas menerima keadaan tersebut dan tetap mengganti ibadah sholat tarawih dengan ibadah lain yang boleh di lakukan seperti berdzikir atau bersholawat, maka Allah tetap akan memberikan pahala yang luar biasa besarnya.
Sesungguhnya Allah memerintahkan hamba-Nya untuk menjalankan ibadah sholat, baik sholat wajib maupun sunah semata-mata hanya untuk kebaikan hamba-Nya di dunia dan di akhirat kelak.
Oleh sebab itu, sebagai hamba-Nya wajiblah anda untuk selalu menjalankan apa-apa yang di perintahkan-Nya dan menjauhi apa-apa yang di larangnya.
Semoga ulasan singkat mengenai niat sholat tarawih secara berjamaah atau sendiri, bermanfaat bagi kita semua termasuk diri saya pribadi.